4. Gor
Akhirnya setelah menempuh perjalanan yang cukup macet karena demo, Jaemin berhasil sampai di tempat tujuan yaitu gor olahraga.
Jadi awalnya Jaemin diajak oleh Sunghoon, teman sebangkunya itu mengajak Jaemin untuk ikut menonton Taekwondo. Pertama Sunghoon berkata akan menonton tim Taekwondo dari sekolah mereka namun tentu saja Jaemin menolaknya dengan alasan lebih baik pulang karena masih banyak tugas yang harus dikerjakan.
Mengingat adiknya, Sunghoon punya ide lagi. Ia memberi alasan bahwa mereka akan menonton Jungwon, yaitu teman dari Sunoo adiknya. Mereka memang mengenal satu sama lain, terutama Jaemin sangat senang jika bertemu dengan dua adik kelas menggemaskan itu.
Disinilah Jaemin sekarang. Duduk diantara para penonton bersama Sunghoon dan Sunoo sedang bersorak nama Jungwon bermaksud menyemangatinya.
Wajah Jungwon memang menggemaskan seperti bayi, namun skill bela dirinya tidak perlu diragukan lagi sampai-sampai bisa terpilih mewakili sekolahnya.
“Ayo Jungwon!”
“Terus Jungwon terus!! Semangaatt!!!”
Kakak beradik itu sangat heboh, perihal ini adalah pertandingan pertama Jungwon mewakili sekolah mereka jadi pastilah dukungan yang penuh diberikan untuk Jungwon. Jaemin pun sesekali ikut menyemangati, ia sangat kagum dengan bagaimana Jungwon bergerak cepat mengunci pergerakan lawannya, dan...
PRIIITT!!
Di ronde pertama Jungwon memenangkannya. Jaemin, Sunghoon, serta Sunoo tentunya langsung berdiri, bersorak gembira sambil bertepuk tangan. Walaupun masih ada ronde berikutnya, namun ini adalah awal yang baik untuk Jungwon.
Jungwon pun kembali ke sang pelatih, pria itu memberikan handuk serta botol minum sambil menepuk pundak Jungwon bangga. Mereka bertiga juga kembali duduk, menunggu pertandingan Jungwon selanjutnya.
Di bagian yang lain ada juga anggota sekolah mereka yang sedang bertanding, namun Jaemin tidak terlalu tertarik dan lebih memilih mengeksplor gor besar yang penuh dengan suporter dan pelatih dari berbagai perguruan. Rata-rata yang bertanding hari ini adalah pelajaran Sekolah Menengah Atas.
Mendengar kericuhan di bagian penonton sebelah sana, Jaemin mengalihkan pandangannya ke para siswa-siswi yang memegang karton atau apapun itu yang bertuliskan nama seseorang.
GO LEE JENO!
LEE JENO!!
LEE JENO PEMENANG HARI INI!!
Entah siapa orang yang bernama Lee Jeno itu, namun pada akhirnya semua tanda tanya Jaemin terjawab kala pemuda berhidung mancung dengan surai coklat memasuki lapangan.
Pekikan semakin menjadi-jadi, terutama para siswi yang datang. Terlihat pendukung 'Lee Jeno' adalah yang paling heboh diantara yang lainnya—memangnya siapa dia? Bahkan Jaemin tidak tahu—
—atau memang tidak tahu karena setiap Sunghoon mengajak menonton pertandingan Taekwondo ia selalu menolak.
Tapi sepertinya...
Jaemin mengalihkan pandangannya ketika Jeno hampir saja melihat ke arahnya. Kalau seperti di drama yang Jaemin nonton, di pertandingan taekwondo seperti ini pasti ada satu cewek yang paling cantik diantara penonton—dan yak! Itu dia, yang rambut panjang sebahu sambil pake jepitan rambut warna pink. Dan biasanya si cewek yang diincar oleh pemeran laki-laki yang ganteng, dan mereka bakal jadian waktu cowoknya menang pertandingan.
Hah...
Baru saja Jaemin membuat fake scenario di kepalanya, mungkin karena efek anak rumahan yang kebanyakan menghabiskan waktunya bersama gadget menonton film maupun seri.
Mari kita lupakan laki-laki populer si pemeran utama yang kemungkinan besar Lee Jeno itu. Imajinasi Jaemin buyar kala melihat sepertinya lelaki bernama Lee Jeno itu dingin, tidak peduli terhadap sekitarnya. Ia bahkan tidak terlalu memperhatikan para murid yang datang, atau setidaknya melambaikan tangan pada teman-temannya sama sekali tidak.
Namun Jaemin yakin di balik helm yang baru saja Jeno kenakan ada dua mata tajam yang fokus dan siap menghabisi siapapun lawannya. Kelihatan dari aura yang lelaki itu pancarkan.
© NOVADELUE_2021 🍿